MICROSOB

MICROSOB
  • Berita Pendidikan
  • Info Beasiswa
  • Catatan Ringan
  • Rubrik Guru
  • Tulisan Guru
  • Berita Pendidikan
  • Info Beasiswa
  • Catatan Ringan
  • Rubrik Guru
  • Tulisan Guru

Kategori

  • Berita Pendidikan
  • Catatan Ringan
  • Info Beasiswa
  • Profil Guru
  • Rubrik Guru
  • Tulisan Guru
  • Uncategorized
  • Catatan Ringan

    Kejujuran Guru dalam Pemberian Nilai Akhir: Kunci Prestise Sekolah dan Mutu Lulusan yang Sesungguhnya

    12/07/2025 /

    Dalam dunia pendidikan, integritas adalah pondasi utama yang menjamin terwujudnya proses belajar yang sehat dan hasil pendidikan yang berkualitas. Salah satu wujud nyata dari integritas tersebut adalah kejujuran guru dalam memberikan penilaian terhadap capaian belajar siswa. Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa praktik manipulasi nilai atau yang kerap disebut sebagai “katrol nilai” menjadi fenomena yang jamak dan secara tidak langsung dibenarkan. Budaya ini seolah menjadi rahasia umum yang sulit dihilangkan, bahkan menjadi bagian dari strategi sekolah untuk mempertahankan prestise institusi di mata masyarakat. Ironisnya, prestise tersebut tidak jarang justru dibangun di atas fondasi rapuh yang tak mencerminkan kualitas siswa yang sebenarnya. Fenomena Katrol Nilai dan Akar Permasalahannya Praktik penggelembungan nilai…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Kejujuran Guru dalam Pemberian Nilai Akhir: Kunci Prestise Sekolah dan Mutu Lulusan yang Sesungguhnya

    Anda Mungkin Suka Juga

    Anggaran Pendidikan melalui BOS: Dampak Efisiensi Anggaran antara Sekolah di Bawah Kemendikbudristek dan Kemenag

    23/02/2025

    JADIKAN MURID SEBAGAI TANTANGAN

    13/01/2020

    Siapkan “Senjatamu” Sebelum Mengajar

    14/03/2024
  • Catatan Ringan

    Pentingnya Pemetaan Lokasi Sekolah bagi Pemerataan dan Pengembangan Pendidikan

    11/07/2025 /

    Dalam dunia pendidikan, peran para pemangku kepentingan (stakeholder) sangat vital dalam menentukan arah kebijakan dan pengembangan yang berkelanjutan. Salah satu aspek yang sering kali terabaikan namun sangat krusial adalah pentingnya memiliki peta atau pemetaan (mapping) lokasi seluruh sekolah yang ada di wilayahnya. Pemetaan ini bukan sekadar alat administratif, melainkan fondasi dasar dalam merancang sistem pendidikan yang merata, adil, dan berkelanjutan. Peta lokasi sekolah memberikan gambaran menyeluruh mengenai sebaran lembaga pendidikan di suatu daerah. Dengan data ini, para pengambil kebijakan dapat mengetahui wilayah mana yang kekurangan sekolah, mana yang sudah padat, serta wilayah yang sama sekali belum tersentuh layanan pendidikan. Tanpa pemetaan yang akurat, kebijakan yang diambil seringkali bersifat reaktif dan…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Pentingnya Pemetaan Lokasi Sekolah bagi Pemerataan dan Pengembangan Pendidikan

    Anda Mungkin Suka Juga

    MENJADI MANUSIA PEMBELAJAR

    11/01/2021

    Lemahnya Kemampuan Guru Berkreativitas dalam Mengajar: Tantangan dan Solusi

    20/01/2025

    Guru Tetap Dituntut Harus Terus Belajar

    02/03/2023
  • Tulisan Guru

    Urgensi Penerapan Kurikulum Adab di Madrasah dan Sekolah: Refleksi atas Kegagalan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Pasca COVID-19

    01/05/2025 /

    Pendidikan adalah fondasi utama dalam membentuk karakter dan kepribadian generasi muda. Dalam konteks Indonesia, pendidikan seharusnya tidak hanya fokus pada penguasaan ilmu pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga pada pembinaan akhlak dan adab yang luhur. Akan tetapi, dalam beberapa tahun terakhir, terutama pasca pandemi COVID-19, tampak jelas bahwa sistem pendidikan nasional, termasuk implementasi Kurikulum Merdeka, belum berhasil sepenuhnya dalam membentuk karakter peserta didik. Di tengah euforia kebebasan belajar dan pengembangan minat individu, kita justru menghadapi krisis akhlak yang semakin mengkhawatirkan. Di sinilah pentingnya gagasan penerapan “kurikulum adab” sebagai bagian utama dari sistem pendidikan nasional. Kurikulum ini tidak hanya diperlukan di madrasah yang berbasis Islam, tetapi juga di seluruh sekolah formal, sebagai…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Urgensi Penerapan Kurikulum Adab di Madrasah dan Sekolah: Refleksi atas Kegagalan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Pasca COVID-19

    Anda Mungkin Suka Juga

    Tantangan Sekolah Berprestasi dalam Sistem Zonasi di Indonesia

    30/11/2024

    Kegagalan Kurikulum Pendidikan di Indonesia dalam Membangun Peradaban Bangsa yang Bermartabat dan Berkarakter: Tinjauan dari Basic Skill serta Perilaku Sehari-hari

    30/11/2024

    Suramnya Masa Depan Pendidikan di Indonesia: Dampak dari efisiensi Anggaran Negara (Belajar dari Jepang Pasca-Bom Atom)

    13/02/2025
  • Catatan Ringan

    Pentingnya Mengutamakan Pendidikan Agama dalam Membentuk Moral Akhlakul Karimah di Era Modern

    26/02/2025 /

    Pendidikan agama, terutama yang menekankan pada moral dan akhlakul karimah, memiliki peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter bangsa. Dalam konteks ini, kita bisa merujuk pada sabda Nabi Muhammad SAW yang mengatakan, “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.” (HR. Al-Bukhari). Sabda ini jelas menunjukkan bahwa tujuan utama dakwah beliau adalah untuk memperbaiki moral dan akhlak umat manusia. Tanggung jawab ini bukan hanya menjadi beban individu, tetapi juga menjadi tanggung jawab besar bagi lembaga pendidikan, terutama madrasah, dalam mendidik generasi penerus bangsa. Madrasah, sebagai lembaga pendidikan yang mengintegrasikan pelajaran agama dalam kurikulumnya, memiliki tugas mulia untuk mendidik siswa agar memiliki moral dan akhlak yang baik. Dalam konteks kehidupan bermasyarakat,…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Pentingnya Mengutamakan Pendidikan Agama dalam Membentuk Moral Akhlakul Karimah di Era Modern

    Anda Mungkin Suka Juga

    Tren Belajar Online Sudah Usai, tapi Anak Malah Kecanduan Main Gadget?

    06/09/2022

    Pentingnya Mengembangkan Kurikulum Pendidikan yang Menitikberatkan Keseimbangan antara Kebutuhan Dasar Pendidikan dan Pembenahan Moral Akhlak Budi Pekerti Siswa: Studi Kasus Kata-Kata Kasar Gus Miftah kepada Penjual Es Teh

    06/12/2024

    JANGAN MAU JADI GURU BIASA

    07/01/2020
  • Tulisan Guru

    Upaya Bangsa Indonesia Mencerdaskan Kehidupan Bangsa melalui Pendidikan: Ketidaksesuaian dengan Kebijakan Efisiensi Anggaran di Kementerian Agama

    24/02/2025 /

    Pendidikan merupakan salah satu tujuan nasional Indonesia yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, yang menyatakan bahwa salah satu tujuan negara adalah “mencerdaskan kehidupan bangsa”. Hal ini mencerminkan betapa pentingnya pendidikan dalam pembangunan bangsa dan kemajuan suatu negara. Pendidikan yang berkualitas dan merata merupakan hak setiap warga negara, tanpa terkecuali, untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten, berbudi pekerti luhur, serta mencintai tanah air. Sebagai lembaga yang memiliki peran strategis dalam dunia pendidikan di Indonesia, Kementerian Agama (Kemenag) memiliki tanggung jawab besar dalam mengelola pendidikan agama dan madrasah. Namun, kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan dalam Kemenag terkadang berseberangan dengan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan yang seharusnya diprioritaskan.…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Upaya Bangsa Indonesia Mencerdaskan Kehidupan Bangsa melalui Pendidikan: Ketidaksesuaian dengan Kebijakan Efisiensi Anggaran di Kementerian Agama

    Anda Mungkin Suka Juga

    Urgensi Penerapan Kurikulum Adab di Madrasah dan Sekolah: Refleksi atas Kegagalan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Pasca COVID-19

    01/05/2025

    Tantangan Sekolah Berprestasi dalam Sistem Zonasi di Indonesia

    30/11/2024

    Suramnya Masa Depan Pendidikan di Indonesia: Dampak dari efisiensi Anggaran Negara (Belajar dari Jepang Pasca-Bom Atom)

    13/02/2025
  • Catatan Ringan

    Anggaran Pendidikan melalui BOS: Dampak Efisiensi Anggaran antara Sekolah di Bawah Kemendikbudristek dan Kemenag

    23/02/2025 /

    Pendidikan merupakan fondasi utama bagi kemajuan suatu negara. Di Indonesia, anggaran pendidikan yang dialokasikan melalui Bantuan Operasional Sekolah (BOS) memainkan peranan penting dalam mendukung keberlangsungan operasional sekolah, baik di bawah Kemendikbudristek maupun Kementerian Agama (Kemenag). Meskipun tujuan dari program BOS adalah untuk menyamaratakan pembiayaan pendidikan, dalam praktiknya terdapat ketidakadilan yang mencolok antara kedua kementerian ini. Salah satu perbedaan signifikan adalah kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah, yang mempengaruhi alokasi dana BOS yang diterima oleh sekolah-sekolah di bawah Kemenag, yang mengalami pemotongan hingga 40%, sementara sekolah-sekolah di bawah Kemendikbudristek mendapatkan 100% dari dana BOS yang telah dialokasikan. Ketidakadilan ini tentu memiliki dampak yang signifikan terhadap kualitas pendidikan, terutama bagi sekolah-sekolah yang…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Anggaran Pendidikan melalui BOS: Dampak Efisiensi Anggaran antara Sekolah di Bawah Kemendikbudristek dan Kemenag

    Anda Mungkin Suka Juga

    Pentingnya Mengutamakan Pendidikan Agama dalam Membentuk Moral Akhlakul Karimah di Era Modern

    26/02/2025

    Kurang Fokusnya Kurikulum Pendidikan di Indonesia Terkait Kebutuhan Dunia Kerja

    02/12/2024

    JADILAH GURU YANG DICINTAI

    27/01/2020
  • Tulisan Guru

    Suramnya Masa Depan Pendidikan di Indonesia: Dampak dari efisiensi Anggaran Negara (Belajar dari Jepang Pasca-Bom Atom)

    13/02/2025 /

    Pendidikan adalah kunci utama dalam pembangunan suatu bangsa. Kualitas pendidikan yang baik mampu mencetak generasi yang kompeten, kreatif, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Namun, di Indonesia, masa depan pendidikan kini menghadapi tantangan besar, terutama dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran negara yang turut mengurangi alokasi dana untuk sektor pendidikan. Kebijakan ini berdampak buruk pada kualitas pendidikan dan akses yang tidak merata, terutama di daerah-daerah terpencil. Namun, untuk memahami lebih dalam mengenai dampak kebijakan ini, kita bisa melihat sebuah contoh yang sangat kontras namun memberikan pelajaran berharga: Jepang setelah peristiwa Bom Atom di Hiroshima dan Nagasaki. Pada saat itu, Jepang mengalami kehancuran total. Infrastruktur hancur, ekonomi runtuh, dan ribuan jiwa melayang. Namun,…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Suramnya Masa Depan Pendidikan di Indonesia: Dampak dari efisiensi Anggaran Negara (Belajar dari Jepang Pasca-Bom Atom)

    Anda Mungkin Suka Juga

    Kegagalan Kurikulum Pendidikan di Indonesia dalam Membangun Peradaban Bangsa yang Bermartabat dan Berkarakter: Tinjauan dari Basic Skill serta Perilaku Sehari-hari

    30/11/2024

    Hilangnya Keterampilan Dasar pada Anak Sekolah dan Kurikulum Pendidikan yang Tepat untuk Mengatasinya

    01/12/2024

    Urgensi Penerapan Kurikulum Adab di Madrasah dan Sekolah: Refleksi atas Kegagalan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Pasca COVID-19

    01/05/2025
  • Catatan Ringan

    Lemahnya Kemampuan Guru Berkreativitas dalam Mengajar: Tantangan dan Solusi

    20/01/2025 /

    Dalam dunia pendidikan, peran guru sangat krusial dalam membentuk kualitas dan karakter siswa. Namun, di tengah tantangan zaman yang terus berkembang, salah satu masalah yang sering dihadapi oleh banyak guru adalah lemahnya kemampuan mereka dalam berkreativitas dalam mengajar. Kreativitas dalam mengajar bukan hanya soal menghidupkan suasana kelas, tetapi juga tentang bagaimana guru bisa menyajikan materi secara inovatif, menarik, dan efektif agar siswa dapat belajar dengan optimal. Beberapa faktor menjadi penyebab utama lemahnya kreativitas guru dalam proses belajar mengajar. Pertama, keterbatasan waktu dan beban administrasi yang sangat padat seringkali membuat guru terfokus pada tugas-tugas administratif daripada fokus pada inovasi pembelajaran. Guru harus menyusun laporan, mengisi absensi, dan melaksanakan berbagai kewajiban lainnya…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Lemahnya Kemampuan Guru Berkreativitas dalam Mengajar: Tantangan dan Solusi

    Anda Mungkin Suka Juga

    Tren Belajar Online Sudah Usai, tapi Anak Malah Kecanduan Main Gadget?

    06/09/2022

    Kritik Terhadap Diterbitkannya MenPAN RB Nomor 21 Tahun 2024 dalam Konteks Pendidikan

    13/01/2025

    Ketika Guru Tak Lagi Dihormati Muridnya

    02/03/2023
  • Catatan Ringan

    Kritik Terhadap Diterbitkannya MenPAN RB Nomor 21 Tahun 2024 dalam Konteks Pendidikan

    13/01/2025 /

    MenPAN RB Nomor 21 Tahun 2024 yang diterbitkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) mengatur mengenai pengelolaan sumber daya manusia di lingkungan pemerintah, termasuk di dalamnya kebijakan terkait pengangkatan dan distribusi pegawai. Meski kebijakan ini memiliki niat untuk meningkatkan efisiensi birokrasi dan pemerintahan, terdapat sejumlah implikasi yang perlu dipertimbangkan, terutama dalam konteks dunia pendidikan di Indonesia. Salah satu fokus utama dalam MenPAN RB Nomor 21 Tahun 2024 adalah efisiensi birokrasi dengan melakukan pengkondisian rasionalisasi jumlah pegawai dan menyesuaikan formasi jabatan dengan kebutuhan instansi pemerintah. Meskipun hal ini dapat meminimalisir pemborosan anggaran, di sisi lain, kebijakan tersebut berpotensi mengabaikan aspek kualitas pendidikan dalam konteks penataan sumber daya…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Kritik Terhadap Diterbitkannya MenPAN RB Nomor 21 Tahun 2024 dalam Konteks Pendidikan

    Anda Mungkin Suka Juga

    Tren Belajar Online Sudah Usai, tapi Anak Malah Kecanduan Main Gadget?

    06/09/2022

    HARGAILAH SEBUAH PROSES YANG BERJALAN

    21/01/2020

    Berdampak Negatif pada Prestasi Anak, Orangtua Hindari 3 Sikap Ini

    09/01/2021
  • Catatan Ringan

    Membias Sejarah dalam Rendahnya Budaya Literasi Siswa Terutama dalam Penerapan Kurikulum Merdeka dengan Kemudahan Akses Informasi

    13/01/2025 /

    Dalam era digital saat ini, kemajuan teknologi memberikan akses informasi yang begitu mudah bagi setiap individu, termasuk siswa. Berbagai sumber pengetahuan dapat diakses dengan hanya beberapa ketukan di layar ponsel pintar atau komputer. Namun, meskipun informasi semakin mudah didapatkan, kenyataannya budaya literasi siswa di Indonesia, terutama dalam konteks sejarah, masih menunjukkan angka yang rendah. Hal ini semakin terasa dalam penerapan Kurikulum Merdeka, di mana siswa diberikan kebebasan lebih dalam memilih materi pembelajaran dan cara belajar. Sementara itu, pengajaran sejarah yang memadai dan tepat tetap menjadi tantangan besar. Kurikulum Merdeka, yang dirancang untuk memberikan ruang bagi siswa dalam menentukan jalur pembelajarannya, membuka kesempatan besar untuk mengembangkan kemampuan literasi secara lebih personal…

    baca selengkapnya
    admin Komentar Dinonaktifkan pada Membias Sejarah dalam Rendahnya Budaya Literasi Siswa Terutama dalam Penerapan Kurikulum Merdeka dengan Kemudahan Akses Informasi

    Anda Mungkin Suka Juga

    JANGAN MAU JADI GURU BIASA

    07/01/2020

    JANGAN MUDAH BERKATA“BODOH!”

    16/01/2020

    JADILAH INSPIRASI BAGI MURIDMU

    14/01/2020
 Pos Terdahulu

Pos-pos Terbaru

  • Kejujuran Guru dalam Pemberian Nilai Akhir: Kunci Prestise Sekolah dan Mutu Lulusan yang Sesungguhnya
  • Pentingnya Pemetaan Lokasi Sekolah bagi Pemerataan dan Pengembangan Pendidikan
  • Urgensi Penerapan Kurikulum Adab di Madrasah dan Sekolah: Refleksi atas Kegagalan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Pasca COVID-19
  • Pentingnya Mengutamakan Pendidikan Agama dalam Membentuk Moral Akhlakul Karimah di Era Modern
  • Upaya Bangsa Indonesia Mencerdaskan Kehidupan Bangsa melalui Pendidikan: Ketidaksesuaian dengan Kebijakan Efisiensi Anggaran di Kementerian Agama
Redaksi microsob.com menerima kiriman artikel terkait guru dan pendidikan, kirim ke microsob007@gmail.com Artikel yang terpilih akan dimuat dalam kategori Catatan Ringan secara gratis. Redaksi tidak bertanggujawab akan isi dari artikel yang dikirim.
Tema Ashe dibuat oleh WP Royal.